Bandung – Jumat (09/08/2024) Pengurus Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Daerah Jawa Barat Tahun 2024-2029 resmi di lantik. Pengukuhan dipimpin oleh Ketua Umum PIPAS Anna Reynhard Silitonga.
Liza Robianto dikukuhkan sebagai ketua bersama para pengurus lainnya di Aula Sahardjo Kanwil Kemenkumham Jabar. Hadir Langsung Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Masjuno, Kepala Divisi Administrasi, Itun Wardatul Hamro, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto, Kepala Divisi Keimigrasian, Filianto Akbar, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Andi Talletting Langi, serta seluruh Ka UPT se Jawa Barat.
Liza dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan bersyukur atas amanah tersebut. “Ini adalah momen bersejarah yang akan membawa kita bersama – sama menuju masa depan yang lebih baik,” terangnya.
Selanjutnya bersama dengan pengurus, akan menjalankan tugas tersebut dengan penuh semangat. “Kami akan menjalankan kepengurusan ini dengan dedikasi yang tinggi, tanggung jawab dan kekompakan,”
Sementara itu dalam sambutannya, Pembina PIPAS daerah Jawa Barat, Masjuno menyampaikan bahwa kunjungan ketua Umum PIPAS ke Jawa Barat memberikan energi positif kepada jajaran. “Ini terbukti sejak kegiatan dilaksanakan tadi pagi, kita semua sangat khidmat dan penuh semangat” tandasnya.
Pengukuhan PIPAS daerah Jawa Barat selanjutnya diharapkan menjadi pemacu semangat para anggota dan pengurus untuk memberikan yang terbaik. “Selamat dan terimakasih, semoga pengukuhan ini membawa semangat baru dan Pemasyarakatan di Jawa Barat dapat semakin maju,” harapnya.
Ketua Umum PIPAS Anna Reynhard Silitonga mengucapkan selamat atas pengukuhan Pengurus PIPAS Daerah Jawa Barat. “Selamat kepada ketua dan semua pengurus. Semoga dapat menjalankan amanah dengan ikhlas dan tanggung jawab serta mendapat ridho dari Allah SWT,” urainya.
Dia juga menuturkan bahwa kunjungan tersebut menjadi kesempatan yang baik karena dapat bertatap muka dengan jajaran di Jawa Barat. “Akhirnya kami dapat bersilaturahmi secara langsung dengan Ibu-ibu PIPAS di Jawa Barat” katanya.
Tugas PIPAS, lanjutnya, tidaklah ringan karenanya pengurus dituntut untuk kreatif dan peka terhadap perkembangan jaman. “Ini semua demi perkembangan PIPAS itu sendiri,” tandasnya.
